Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bima Gali Peta Minat Baca Masyarakat Melalui Survei Tingkat Kegemaran Membaca (TKM) Tahun 2025

Kota Bima - Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bima telah memulai kegiatan "Survei Tingkat Kegemaran Membaca (TKM)" yang akan berlangsung selama Satu Bulan ke depan. Survei ini bertujuan untuk memetakan secara komprehensif kebiasaan, preferensi, dan tingkat minat baca masyarakat di seluruh wilayah Pemerintah Kota Bima.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bima, Bapak Ahmad Mufrad, S.Sos, menyatakan bahwa survei ini merupakan langkah strategis untuk mendapatkan data yang akurat dan terkini mengenai budaya literasi di tengah masyarakat. "Kami tidak bisa hanya berasumsi. Untuk merumuskan program dan kebijakan yang tepat sasaran dalam meningkatkan minat baca, kami memerlukan data yang valid dari lapangan. Survei inilah alat kami untuk 'mendengar' suara masyarakat," ujarnya.
Survei ini akan menyasar berbagai lapisan masyarakat sebagai responden, mulai dari pelajar, mahasiswa, pekerja, hingga ibu rumah tangga, dengan rentang usia yang beragam. Tim surveyor dari DPAD Kota Bima akan disebar ke seluruh kecamatan untuk menjangkau responden secara langsung, baik melalui kunjungan ke pusat keramaian, satuan pendidikan maupun dengan memanfaatkan layanan perpustakaan keliling sebagai posko pengisian kuesioner.
"Metodologi yang kami gunakan mencakup berbagai dimensi, tidak hanya seberapa sering masyarakat membaca, tetapi juga genre buku yang diminati, durasi membaca, sumber bahan bacaan, serta manfaat yang dirasakan setelah membaca buku," jelas Bapak Edi Soetrisno, S.E. selaku koordinator survei, Ia juga menambahkan, pihaknya menyediakan formulir daring untuk memudahkan partisipasi masyarakat di era digital ini karena hampir semua masyarakat sudah memiliki smartphone. Link Survei dapat diakses disini
Hasil dari survei ini nantinya akan dianalisis secara mendalam dan menjadi landasan utama bagi DPAD Kota Bima dalam beberapa hal, antara lain:
-
Pengembangan Koleksi: Menyesuaikan pengadaan buku dan bahan bacaan lainnya dengan minat dan kebutuhan riil masyarakat.
-
Inovasi Layanan: Merancang program dan kegiatan literasi yang lebih menarik dan relevan, seperti bedah buku, workshop menulis, atau klub baca berbasis genre yang populer.
-
Pemerataan Akses: Mengidentifikasi wilayah-wilayah dengan tingkat kegemaran membaca yang perlu mendapat perhatian khusus, sehingga layanan perpustakaan keliling dan Layanan Jemput Literasi dan Wisata Edukasi (JELITA) dapat dioptimalkan.
Pihak DPAD Kota Bima menargetkan minimal 400 responden untuk dapat berpartisipasi dalam survei ini. Hasil akhir diharapkan dapat dipublikasikan pada November tahun 2025, yang akan disajikan dalam sebuah laporan resmi. 16/09/2025