KOTA BIMA, NTB – Suasana di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Bima pada Rabu pagi (15/10/2025) tampak lebih ceria dari biasanya. Sebanyak 42 siswa-siswi dari kelas 1 dan 2 SDN 50 Penaraga, didampingi oleh para guru, dengan penuh antusiasme memadati setiap sudut ruang baca. Kunjungan edukatif ini merupakan bagian dari program sekolah untuk menumbuhkan budaya literasi berkolaborasi dengan DPAD Kota Bima melalui program Jelita untuk memperkenalkan perpustakaan sebagai sumber ilmu pengetahuan yang menyenangkan sejak dini.

Rombongan siswa yang tiba sekitar pukul 09.00 WITA disambut hangat oleh para pustakawan. Wajah-wajah polos mereka menunjukkan rasa ingin tahu yang besar saat memasuki gedung perpustakaan. Mereka langsung diajak berkeliling untuk mengenal berbagai fasilitas, mulai dari ruang baca anak yang penuh dengan buku bergambar, koleksi buku cerita, hingga rak-rak buku pengetahuan umum.

Guru-guru SDN 50 Penaraga, yang turut mendampingi para siswa, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membuka wawasan anak-anak di luar lingkungan sekolah.

"Kami ingin anak-anak melihat bahwa sumber belajar tidak hanya ada di dalam kelas dan buku paket," ujarnya. "Perpustakaan adalah gudang ilmu. Dengan membawa mereka ke sini secara langsung, kami berharap dapat memantik rasa cinta mereka terhadap buku dan kebiasaan membaca yang akan bermanfaat hingga mereka dewasa."

Selama kunjungan, para siswa tidak hanya melihat-lihat koleksi buku. Pihak perpustakaan juga telah menyiapkan serangkaian acara menarik, termasuk sesi dongeng interaktif yang berhasil memukau anak-anak. Selain itu, para pustakawan juga memberikan penjelasan singkat tentang cara menjadi anggota perpustakaan dan prosedur peminjaman buku.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bima, menyambut baik inisiatif dari pihak sekolah. Menurutnya, kunjungan seperti ini sangat efektif untuk mendekatkan anak-anak dengan dunia literasi.

"Pintu kami selalu terbuka lebar untuk seluruh sekolah di Kota Bima. Ini adalah komitmen kami untuk mendukung Gerakan Literasi Nasional dan mencerdaskan generasi muda. Melihat antusiasme anak-anak hari ini adalah energi bagi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik," ungkapnya.

Salah seorang siswi kelas 2, mengaku sangat senang dengan kunjungan ini. "Senang sekali bisa ke sini. Bukunya banyak sekali dan bagus-bagus. Tadi saya baca buku tentang dinosaurus dan ada juga dongeng yang seru. Saya ingin mengajak orang tua untuk membuatkan kartu anggota," katanya dengan polos.

Kegiatan diakhiri dengan sesi membaca bebas, di mana setiap siswa diberi kesempatan untuk memilih satu buku yang paling mereka minati untuk dibaca di tempat. Kunjungan ini diharapkan tidak hanya menjadi pengalaman sesaat, tetapi juga menjadi langkah awal bagi para siswa SDN 50 Penaraga untuk menjadi pengunjung setia perpustakaan dan generasi yang gemar membaca.