Kota Bima, NTB (20/11/2025) - Suasana riang dan penuh semangat mewarnai Perpustakaan Daerah Kota Bima hari ini, saat puluhan siswa dan siswi dari Sekolah Dasar Negeri (SDN) 37 Kendo Kota Bima "menyerbu" dengan antusias. Kunjungan edukatif ini merupakan bagian dari pelaksanaan program inovasi JELITA (Jemput Literasi dan Wisata Edukasi), sebuah inisiatif unggulan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Bima untuk meningkatkan minat baca pelajar sejak dini.

Peserta didik SDN 37 Kendo sebanyak 25 Siswa dijemput langsung dari sekolah mereka dengan armada khusus dan disambut hangat oleh para pustakawan. Program JELITA dirancang untuk menghilangkan kendala jarak dan transportasi, memastikan setiap anak di Kota Bima memiliki kesempatan yang sama untuk menikmati kekayaan ilmu di perpustakaan daerah.

Wisata Edukasi yang Menyenangkan

Setibanya di lokasi, siswa-siswi diajak mengikuti serangkaian kegiatan yang dikemas secara edukatif dan menyenangkan. Mereka diajak melakukan tur perpustakaan untuk mengenal setiap sudut, dari ruang baca anak yang penuh dengan buku bergambar dan warna-warni, hingga rak-rak koleksi pengetahuan umum.

"Anak-anak sangat antusias. Ini bukan hanya tentang membaca, tapi juga tentang memberikan pengalaman bahwa perpustakaan itu tempat yang menyenangkan, bukan sekadar tempat meminjam buku," ujar Ibu Guru SDN 37 Kendo Kota Bima, yang turut mendampingi para siswanya.

Selain mengenal koleksi, kegiatan utama program JELITA juga mencakup:

• Sesi Read Aloud dan Mendongeng Interaktif: Pustakawan membacakan cerita-cerita inspiratif yang memikat imajinasi anak-anak.

• Permainan Edukatif: Aktivitas yang melatih keterampilan literasi dasar dan logika, menunjukkan bahwa belajar bisa dilakukan sambil bermain.

• Memilih dan Membaca Mandiri: Siswa diberi waktu untuk memilih sendiri buku yang mereka sukai dan membacanya di ruang baca yang nyaman.

Komitmen SDN 37 Kendo untuk Literasi

Kepala Sekolah SDN 37 Kendo menambahkan bahwa keikutsertaan dalam program JELITA adalah langkah strategis sekolah untuk terus menggebrak literasi, sejalan dengan program internal sekolah untuk meningkatkan kemampuan dasar siswa.

"Kami menyambut baik program JELITA. Inovasi 'Jemput Literasi' ini sangat membantu kami dalam menumbuhkan budaya membaca dan membuka wawasan siswa. Kami berharap anak-anak kami akan menjadi generasi yang cinta buku dan menjadikan literasi sebagai bagian dari kehidupan," tambahnya.

Kunjungan ditutup dengan sesi foto bersama dan pesan dari pihak Perpustakaan Daerah agar para siswa rutin kembali berkunjung, baik bersama sekolah maupun keluarga. Program JELITA diharapkan menjadi jembatan konkrit menuju masyarakat Kota Bima yang cerdas dan berbudaya literasi.