BAPAK MUHAMMAD SYARIF BANDO : PERPUSTAKAAN KOTA BIMA ADALAH YANG TERBAIK
Kota Bima, Selasa, tanggal 22 Maret 2022, bertempat di Aula Gedung Layanan Perpustakaan Kota Bima, Bapak Muhammad Syarif Bando sebagai kepala perpustaaan nasional meresmikan gedung baru layanan perpustakaan umum daerah kota bima. Kegiatan peresmian ini dilakukan secara hybrid, yaitu daring melalui zoom meeting dan luring. Acara peresmian ini dihadiri oleh Menteri PMK diwakili Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental Pemajuan Kebudayaan Bapak Dr. Budi Suhardi, B.Sc hadir lewat zoom meeting dari malang; Kepala Perpustakaan Provinsi NTB, Bupati Dompu, Bunda Literasi Dompu, Bupati Bima (Bunda Literasi Kabupaten Bima), Walikota Bima, Forkompimda (dandim, kapolres, Kejaksaan, Pengadilan), Ketua MUI Kota Bima, teman saya dr. Ibnu dari Sekolah Tinggi Ibnu Kaldum, Ketua DPRD Kota Bima Bapak Indra Wirawan, SE, Prof. Hairul Mudande, Atase Kebudayaan Indonesia untuk London, akan memberikan pencerahan kepada kita dari inggris insya allah ucap Bapak sayarif bando , turut juga hadir LSM, Penggiat Literasi, penulis, wartawan.
Dalam sambutannya Bapak Syarif Bando mengatakan, kita berada di ruangan yang sangat megah ini mengapresiasi Bapak walikota dan seluruh jajarannya dengan pembangunan seniali RP10 M bisa menghasilkan 3 (tiga) lantai yang sangat representative. Dari semua kabupaten/kota yang saya resmikan selama 2 (dua) tahun terakhir alhamdulillah saya resmikan perpustakaan yang terbaik hari ini adalah Kota Bima.
Hari ini ditempat ini kita semua yang hadir, alhamdulillah adalah orang-orang yang beruntung. Apapun jabatan kita Sebagai Polisi, Tentara, Anggota DPR, sebagai pejabat Eksekutif, legislative, yudikatif Pejabat TNI, POLRI, tugas kita ada 4 (empat) yaitu : 1. Mencerdaskan Anak Bangsa, 2. Mensejahterakan Anak Bangsa, 3. Melindungi NKRI, 4.Ikut Melaksanakan ketertiban dunia.
Gerakan nasional pembudayaan gemar membaca harus menjadi gerakan semua orang tanpa terkecuali. Apabila adanya terjadi masalah kebodohan dan kemiskinan ditengah masyarakat maka akan menjadi merah muka kita dimata internasional.
Terima kasih kepada pak wali kota bima, bupati bima, bupati dompu, hadir kita disini perlu gerak langkah, gerak bersama dan kesepahaman visi kita menyamakan kesepahaman misi tentang literasi.
Apa literasi untuk hari ini adalah jelas-jelas kemampuan untuk menciptakan barang dan jasa yang bermutu yang bisa dipakai dalam kompetensi global. Itu dapat kita capai dengan ilmu pengetahuan melalui bahan bacaan. Bersama-sama perpustakaan provinsi NTB, pada saatnya nanti untuk melaunching ribuan judul buku hanya dengan cara itulah kita keluar dari peringkat kategori miskin Indonesia. Kita ingin membangun Indonesia dengan ilmu pengetahuan. Terangya.
Pada Kesempatan ini pula, Bapak Walikota Bima juga dalam sambutannya menyampaikan dengan keberadaan perpustakaan ini, dengan adanya bunda-bunda literasi geliat dikota bima, kab bima, Kabupaten dompu yang memang semangat mereka untuk belajar ditunjang lagi menambah satu budaya membaca yang selama ini kita tau orang bima ini banyak menjadi pegawai. Kita mengenal di kota besar rata-rata pegawainya adalah guru. Dengan keberadaan perpustakan ini merupakan cita-cita para pendidik kita, Alhamdulillah ketika saya bertemu pak kepala dengan respon yang baik tanpa basa basi kepala perpustakaan, beliau mendirikan Perpustakaan di Kota Bima. Sampai hari ini dengan adanya perpustakaan kami telah memiliki i kota bima adalah buku elektronik baik itu non bayar dan berbayar tapi masyarakat itu gratis untuk mengaksesnya.
Dengan adanya perpustakaan ini bagaimana literasi mampu memberdayakan seseorang. Harapan saya kita mampu membumisasikan perpustakaan disetiap kelurahan yang nantinya masyarakat akan kita salurkan melalui rumah aspirasi. Di dalam rumah aspirasi kita siapkan perpustakaan mini. Dimana anak-anak kita bisa membaca dan pemberdayaan untuk kaum perempuan. Kita siapkan bahan bacaan yang sesuai kebutuhan mereka. Terangnya.